Anekaberitasports – Hingga pekan ke-29, Inter Milan masih memimpin klasemen Serie A 2023/2024 dengan perolehan 76 poin. Mengekor di posisi dua adalah sang rival sekota AC Milan dengan selisih 14 poin.

Dengan sembilan pekan tersisa, ditambah keunggulan selebar ini, Inter tentu sangat difavoritkan untuk meraih Scudetto.

Inter kini berada di ambang Scudetto Serie A ke-20 sepanjang sejarah mereka. Penyematan bintang kedua di seragam mereka seolah tinggal menunggu waktu saja.

Salah satu skenario yang ada, seperti dilansir Football Italia, Inter bisa mengunci gelar juara dengan kemenangan dalam Derby della Madonnina kontra Milan di pekan ke-33, pada 23 April 2024 mendatang. Bagi Inter, ini adalah skenario yang pastinya sangat menyenangkan.

Syaratnya, Jaga Selisih 14 Poin, lalu Kalahkan Milan

Untuk mewujudkan skenario itu, pertama, Inter dan Milan ‘harus’ menjaga selisih 14 poin di antara mereka sampai hari derby tiba. Dengan demikian, berarti tiga laga ke depan bakal krusial.

Tiga laga Inter berikutnya, setelah jeda internasional dan sebelum derby kontra Milan, adalah melawan Empoli (kandang), Udinese (tandang), dan Cagliari (kandang). Sementara itu, Milan akan melawan Fiorentina (tandang), Lecce (kandang), dan Sassuolo (tandang).

Jika Inter dan Milan meraih jumlah poin yang sama dalam tiga laga tersebut, berarti syarat pertama sudah terpenuhi. Selanjutnya, Inter harus mengalahkan Milan di San Siro, dan Scudetto pun akan terkunci.

6 Derby Terakhir Didominasi Inter

Apa yang Harus Dilakukan Milan untuk Merusak Skenario Idaman Inter Tersebut?

Milan tentu tak mau melihat Inter merayakan kesuksesan meraih Scudetto di depan hidung mereka. Apa yang harus mereka lakukan, selain dengan tidak kalah di derby, supaya skenario itu tidak jadi kenyataan?

Menurut Gazzetta dello Sport, ada dua cara.

Caya pertama adalah mengusahakan selisih poin berkurang jadi 12. Milan, yang selalu menang dalam tiga laga terakhir, perlu melanjutkan tren apik mereka sambil berharap Inter terpeleset di laga-laga berikutnya.

Cara kedua adalah kebalikan yang pertama. Jika Milan yang terpeleset, sedangkan Inter konsisten meraih kemenangan, maka Inter bisa bisa mengunci Scudetto sebelum derby.

Bagi Milan, melawan Inter yang sudah mengunci gelar juara dan melawan Inter yang akan juara jika menang derby adalah dua hal berbeda. Tensinya sangat kontras.

Sekarang, terserah Milan, mau pilih cara yang mana?

Baca Selengkapnya Berita Bola Terbaru

Baca Selengkapnya Berita Esports Terbaru