Website Berita Sports Bola Terlengkap Dan Terupdate
Anekaberitasports – Indonesia akan menghadapi Australia pada Babak 16 Besar Piala Asia 2023. Pertandingan ini akan dihelat […]
Bola Internasional Hot Topic TournamentAnekaberitasports – Indonesia akan menghadapi Australia pada Babak 16 Besar Piala Asia 2023. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Jassim bin Hamad, Al-Rayyan, Minggu (28/01).
Bagi kedua tim, ini bukan pertama kalinya mereka bersua. Sebelumnya, Indonesia paling tidak sudah 16 kali bertemu dengan Socceroos, julukan Timnas Australia.
Sepanjang pertemuan ini, catatan Indonesia inferior. Mereka sebelas kali kalah, tiga kali imbang, dan hanya dua kali menang. Skuad Garuda pun pernah menelan kekalahan setengah lusin gol tanpa balas dari Australia.
Namun, belakangan, situasi mulai berubah. Indonesia tak lagi menjadi bulan-bulanan Australia. Bahkan, dalam tiga laga terakhir mereka, Indonesia mampu memberi perlawanan sengit. Dalam satu dari tiga persuaan tersebut, Indonesia bahkan mampu menahan imbang Australia tanpa gol.
Bagaimana catatan pertemuan Indonesia dan Australia pada tiga laga terakhir mereka? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Australia menjamu Indonesia dalam laga uji coba yang dihelat di Subiaco Oval, Perth, 29 Maret 2005. Pada laga tersebut, Socceroos sukses menggerus Indonesia tiga gol tanpa balas.
Pada laga ini, dua gol Australia dicetak Ante Milicic. Sementara, satu gol lain Socceroos dicetak David Zdrilic.
Gol pertama Milicic dicetaknya pada menit ke-25 memanfaatkan umpan silang Stan Lazaridis dari sayap kiri. Milicic kembali mencetak gol 12 menit setelah laga babak kedua dimulai. Kali ini, ia memanfaatkan bola liar hasil sundulan Tony Popovic. Kemudian, pada menit 35, Zdrilic memastikan kemenangan timnya melalui gol dari jarak dekat.
Starting XI Australia: Zeljko Kalac, Jonny McKain, Craig Moore, Tony Vidmar, Ljubo Milicevic, Jason Culina, Brett Emerton, Stan Lazaridis, Mile Sterjovski, Luke Wilkshire, Ante Milicic.
Pelatih: Frank Farina
Starting XI Indonesia: Hendro Kartiko, Firmansyah, Mauly Lessy, Hamka Hamzah, Ortizan Solossa, Ponaryo Astaman, Syamsul Chaeruddin, Ismed Sofyan, Firman Utina, Ilham Jaya Kesuma, Agus Indra.
Pelatih: Peter Withe
Setelah kekalahan tersebut, Indonesia dan Australia bertemu lagi pada Kualifikasi Piala Asia 2011. Pertemuan pertama kedua tim ini dihelat Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Rabu, 28 Januari 2009.
Dalam ajang ini, Pelatih Australia, Pim Verbeek, hanya memanggil pemain-pemain yang bermain di kompetisi lokal. Hal ini disebut sebagai salah satu sebab mereka harus frustasi membongkar permainan Skuad Garuda.
Sampai akhir laga, Australia tak bisa menjebol gawang Indonesia. Demikian pula sebaliknya. Walhasil, sampai wasit Abdul Malik Bashir meniup peluit panjang, kedudukan tetap imbang tanpa gol.
Starting XI Indonesia: Markus Haris, Charis Yulianto, Isnan Ali, Ricardo Salampessy, Maman Abdurrahman, Ponaryo Astaman, Budi Sudarsono, Firman Utina, Hariono, Boaz Solossa, Talaohu Abdul Musafri.
Pelatih: Benny Dollo
Starting XI Australia: Eugene Galekovic, Dean Hefferman, Craig Moore, Matt Thompson, Rodrigo Vargas, Scott Jamieson, Matt McKay, Tom Pondeljak, Paul Reid, Danny Allsopp, Archie Thompson.
Pelatih: Pim Verbeek
Pada pertemuan kedua di Kualifikasi Piala Asia 2011, Pim Verbeek kembali mengandalkan local pride. Namun, kali ini, mereka memanggil tambahan kekuatan. Empat pemain abroad, Like Wilkshire, Josh Kennedy, Mark Milligan, dan Jade North.
Keputusan tersebut berbuah manis. Milligan, salah satu pemain abroad tersebut, mencetak gol kemenangan Australia pada laga tersebut. Memanfaatkan umpan bola mati Wilkshire, pada menit 42, Milligan mencetak gol tunggal kemenangan Australia pada laga ini.
Starting XI Australia: Eugene Galekovic, Shannon Cole, Luke Wilkshire, Mark Milligan, Jacob Burns, Simon Colosimo, Jason Culina, Scott Jamieson, Mile Sterjovski, Joshua Kennedy, Tommy Oar.
Pelatih: Pim Verbeek
Starting XI Indonesia: Markus Haris, Charis Yulianto, Nova Arianto, Maman Abdurrahman, Ponaryo Astaman, Budi Sudarsono, Ismed Sofyan, Firman Utina, Syamsul Chaeruddin, M. Ridwan, Bambang Pamungkas.
Pelatih: Benny Dollo
Anekaberitasports – Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023. Pertandingan ini akan […]
Bola IndonesiaAnekaberitasports – Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Jassim bin Hamad, Al-Rayyan, Minggu (28/01).
Timnas Indonesia mencatatkan sejarah baru di Piala Asia. Untuk pertama kalinya dalam keikutsertaannya, skuad Garuda lolos ke babak 16 besar.
Timnas Indonesia berstatus sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik. Tim Merah Putih bisa lolos ke fase knockout setelah Kirgistan sukses menahan imbang Oman 1-1.
Namun, Timnas Indonesia mendapat lawan berat di babak 16 besar. Skuad asuhan Shin Tae-yong akan menghadapi Australia.
Timnas Indonesia tidak difavoritkan pada laga ini. Meski begitu, skuad Garuda punya beberapa pemain yang bisa menyulitkan Socceroos.
Berikut 5 pemain Timnas Indonesia yang diprediksi bisa menyulitkan Australia.
Yakob Sayuri menjadi langganan di posisi sayap kanan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Pemain PSM Makassar tersebut sudah bermain luar biasa sejauh ini.
Selama bermain di Qatar, Yakob Sayuri mampu memberikan satu assist. Dia bikin assist untuk gol Timnas Indonesia ke gawang Irak.
Yakob Sayuri dikenal memiliki kecepatan berlari yang luar biasa. Dia diperkirakan bisa menyulitkan pemain bertahan Timnas Australia.
Marselino Ferdinan merupakan pemain andalan Shin Tae-yong di lini tengah Timnas Indonesia. Meski masih muda, gelandang KMSK Deinze itu selalu menjadi starter dalam tiga laga di Piala Asia 2023.
Marselino Ferdinan memiliki kemampuan menggiring bola yang baik dan sering melewati pemain lawan. Dia juga bisa mencetak gol ke gawang lawan.
Selama Piala Asia 2023, Marselino mencetak satu gol saat menghadapi Irak. Dia bisa kembali melakukannya saat Timnas Indonesia berhadapan dengan Australia.
Asnawi Mangkualam merupakan kapten Timnas Indonesia. Bermain sebagai bek kanan, Asnawi Mangkualam sudah tampil mengesankan bersama skuad Garuda.
Pada laga melawan Vietnam, Asnawi Mangkualam menjadi penentu kemenangan Timnas Indonesia. Dia menjebol gawang Vietnam melalui eksekusi tendangan penalti.
Asnawi Mangkualam sering bermain sangat ngotot selama berada di lapangan. Jika mampu menunjukkan permainan apik itu, maka Australia jelas harus waspada terhadap pemain Port FC tersebut.
Pratama Arhan biasanya menempati posisi bek kiri Timnas Indonesia. Dia mampu bermain cukup apik selama Piala Asia 2023.
Tak hanya bertahan, Pratama Arhan juga kerap membantu serangan Timnas Indonesia. Dia beberapa kali melakukan umpan silang ke jantung pertahanan lawan.
Pratama Arhan dikenal memiliki lemparan ke dalam yang mematikan. Hal itu bisa menjadi ancaman bagi pertahanan Australia.
Rafael Struick menjadi pemain andalan di lini depan Timnas Indonesia. Pemain ADO Den Haag itu selalu bermain dalam tiga pertandingan di Piala Asia 2023.
Struick tampil sebagai starter saat melawan Irak, Vietnam dan Jepang. Sayangnya, penyerang berusia 20 tahun itu belum mampu mencetak gol untuk timnya.
Laga melawan Australia akan menjadi pembuktian Rafael Struick. Dia tentu berharap bisa membuka rekening golnya dalam laga ini.
Anekaberitasports – Striker AC Milan Olivier Giroud masih belum memikirkan masa depannya. Meski begitu, dia tidak menyanggah […]
Bola Internasional Transfer NewsAnekaberitasports – Striker AC Milan Olivier Giroud masih belum memikirkan masa depannya. Meski begitu, dia tidak menyanggah kemungkinan berkarier di Major League Soccer (MLS) suatu saat nanti.
Giroud bergabung dengan Milan pada tahun 2021 lalu. Semenjak datang dari Chelsea, dia menjadi mesin gol yang mematikan bagi Rossoneri.
Sampai sejauh ini, Giroud sudah mencetak 43 gol dari 110 pertandingan di semua kompetisi. Bomber asal Prancis itu juga membuat 19 assist.
Kontrak Giroud di Milan akan habis di akhir musim ini. Sampai sejauh ini, belum ada tanda-tanda sang pemain akan meneken kontrak baru di San Siro.
Kontrak Giroud bersama Milan akan segera berakhir. Namun, dia belum membuat keputusan tentang masa depannya.
“Saya masih belum tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Saya tahu bahwa saya bahagia di Milan dan kami telah melakukan hal-hal hebat,” kata Giroud kepada La Gazzetta.
“Ini adalah kisah cinta yang luar biasa. Klub dan saya belum membahas perpanjangannya, kita lihat saja dan putuskan nanti. Yang terpenting adalah tetap fokus pada target tim.”
Giroud sebelumnya pernah dikaitkan dengan kepindahan ke MLS. Pemain berusia 37 tahun itu tak menutup kemungkinan akan berkarier di Amerika Serikat.
“MLS? Ada negara lain juga. Akan ada lebih banyak peluang di akhir musim dan saya akan memutuskannya. Sebagai seorang ayah dan sebagai pesepakbola,” ujarnya.
Pertandingan: AC Milan vs Bologna
Kompetisi: Serie A
Venue: San Siro
Hari: Minggu, 27 Januari 2024
Jam: 02.45 WIB
Anekaberitasports – Sebuah pengumuman mengejutkan dibuat Jurgen Klopp. Pelatih asal Jerman itu mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan Liverpool di akhir […]
Bola Internasional Hot TopicAnekaberitasports – Sebuah pengumuman mengejutkan dibuat Jurgen Klopp. Pelatih asal Jerman itu mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan Liverpool di akhir musim ini.
Klopp sudah hampir sembilan tahun menangani Liverpool. Ia diangkat menjadi manajer The Reds di tahun 2015 silam sebagai pengganti Brendan Rodgers.
Bersama Klopp, Liverpool mulai meraih era kejayaannya. Sang pelatih berhasil menghantarkan tim asal Merseyside itu meraih banyak trofi prestisius.
Namun sayangnya, kebersamaan Klopp dan Liverpool tidak akan bertahan lebih lama lagi, karena sang pelatih resmi sudah pamitan untuk undur diri dari Liverpool. “Ya, saya akan meninggalkan klub di akhir musim ini,” ujar Klopp di situs resmi Liverpool.
Klopp menyebut bahwa ia sebenarnya sulit untuk berpisah dengan Liverpool. Namun ia menilai keputusan ini harus ia ambil.
“Saya bisa memahami bahwa ini akan mengejutkan banyak orang ketika pertama kali kalian mendengar kabar ini, namun saya bisa menjelaskan apa alasannya,” sambung Klopp.
“Saya mencintai segala hal tentang klub ini. Saya mencintai kota ini, saya mencintai para pendukung kami, saya juga mencintai tim ini. Saya mencintai para staff dan saya juga mencintai segalanya, namun saya harus membuat keputusan ini karena saya harus meyakinkan anda bahwa saya harus mengambil keputusan ini.”
Lebih lanjut, Klopp membeberkan alasan mengapa ia memutuskan cabut dari Liverpool. Ia mengaku sudah sangat lelah menangani The Reds selama sembilan musim dan ia merasa ini saatnya baginya untuk rehat.
“Bagaimana saya mengatakannya? Saya mulai kehabisan energi. Saya tidak memiliki masalah apapun dan saya rasa kalian semua sudah tahu mengenai hal ini sejak lama bahwa akan tiba waktunya saya mengumumkan hal ini. Namun saya baik-baik saja saat ini. Saya tahu saya tidak bisa melanjutkan pekerjaan ini,” ungkap Klopp.
“Setelah kita menghabiskan bertahun-tahun bersama, setelah kita melalui banyak hal bersama, rasa hormat dan cinta saya terus tumbuh akan kalian, dan saya berhutang kejujuran kepada kalian, dan itulah kebenarannya,” pungkasnya.
Saat ini sudah ada dua nama yang dikabarkan akan jadi kandidat pengganti Jurgen Klopp di Liverpool.
Steven Gerrard dan Xabi Alonso dikabarkan jadi dua pelatih yang diinginkan manajemen The Reds untuk menggantikan Klopp.
Anekaberitasports – Timnas Indonesia U-20 gagal memetik kemenangan di partai uji coba yang digelar hari Jumat (26/1/2024). Berhadapan […]
Bola Indonesia Hasil MatchAnekaberitasports – Timnas Indonesia U-20 gagal memetik kemenangan di partai uji coba yang digelar hari Jumat (26/1/2024). Berhadapan dengan Timnas Thailand U-20, Skuat Garuda tumbang dengan skor 1-2.
Garuda Nusantara unggul terlebih dahulu melalui gol Toni Firmansyah, sementara Thailand berhasil unggul berkat gol Paripan Wongsa dan Pikanet Laohawiwa
Timnas Indonesia U-20 sendiri masih akan mengadakan satu uji coba lagi melawan Timnas Uzbekistan pada tanggal 30 Januari mendatang.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Timnas Indonesia langsung tampil menyerang. Dipimpin Arkhan Kaka, Garuda Nusantara langsung menggempur pertahanan Thailand.
Benar saja, baru 13 menit laga berjalan, Indonesia berhasil mencetak gol. Berawal dari pergerakan Dony Tri di sisi kiri, ia melepaskan umpan tarik yang kemudian diselesaikan Toni Firmansyah menjadi gol. Skor berubah menjadi 1-0 untu kkeunggulan Indonesia.
Gol tersebut membuat jalannya pertandingan semakin sengit. Thailand mencoba menaikkan tempo serangan mereka dan mencoba untuk mencetak gol.
Timnas Indonesia U-20 juga beberapa kali melepaskan serangan-serangan namun hingga babak pertama berakhir kedudukan 1-0 bertahan untuk keunggulan Indonesia.
Simak jalannya pertandingan di babak kedua di bawah ini.
Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan semakin sengit. Thailand bermain lebih terbuka dan mencoba untuk menggempur pertahanan Indonesia.
Timnas Indonesia awalnya mampu mengimbangi permainan Thailand. Namun perlahan Thailand mulai membuat Timnas Indonesia kewaalahn.
Di menit ke-62, Timnas Thailand berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Pemain pengganti Paripan Wongsa melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti sehingga Ikram gagal untuk menghalau bola itu.
Gol itu membuat Thailand semakin percaya diri. Mereka terus membombardir pertahanan Indonesia untuk mencetak gol kedua.
Di masa injury time, Timnas Indonesia U-20 kembali kebobolan. Berawal dari skema sepak pojok, Pikanet Laohawiwat berhasil menyamakan kedudukan setelah bola muntah ia tendang dengan keras sehingga bola masuk ke gawang. Skor 2-1 bertahan untuk keunggulan Thailand.
Timnas Indonesia U-20: Ikram Al Giffari; Dony Tri Pamungkas, Kadek Arel, Rizdjar Nurviat, Sulthan Zaky; Arlyansyah Abdulmanan Riski Afrisal; Muhammad Kafiatur Rizky, Rahmat Syawal, Toni Firmansyah; Arkhan Kaka.
Pelatih: Indra Sjafri
Timnas Thailand U-20: Kittipong Bunmak, Jirapol Sae Lio, Pakawat Teangakson, Piyawat Petra, Puttaraburin Jannawan, Singha Mahasa, Sirasit Changkomchom, Thanakirt Chotmuangpak, Thanawut Pochai, Caelan Tanadon Ryan, Jonah Nathan Duchowny
Pelatih: Yuki Richard Stalph
Anekaberitasports – PSG akan menjamu Brest di Parc des Princes pada pekan ke-19 Ligue 1 2023/2024. Pertandingan PSG vs Brest ini akan […]
Bola Internasional Hot TopicAnekaberitasports – PSG akan menjamu Brest di Parc des Princes pada pekan ke-19 Ligue 1 2023/2024. Pertandingan PSG vs Brest ini akan kick-off Senin, 29 Januari 2024, jam 02:45 WIB, live streaming di Vidio.
PSG dan Brest sama-sama baru meraih kemenangan tandang di babak 32 besar Coupe de France. PSG mengalahkan tim divisi 3 US Orleans 4-1, sedangkan Brest menang tipis 2-1 atas tim divisi 4 Trelissac.
PSG mengalahkan Orleans melalui dua gol Kylian Mbappe (1 penalti), serta masing-masing satu gol dari Goncalo Ramos dan Senny Mayulu. Sementara itu, sempat tertinggal di menit 75, Brest berbalik menang atas Trelissac berkat penalti Kenny Lala menit 78 dan gol Martin Satriano menit 88.
PSG (3-4-3): Donnarumma; Marquinhos, Danilo, Beraldo; Zaire-Emery, Vitinha, Fabian, Bercola; Dembele, Kolo Muani, Mbappe.
Pelatih: Luis Enrique.
Brest (4-3-3): Bizot; Lala, Chardonnet, Brassier, Locko; Camara, Magnetti, Lees-Melou; Del Castillo, Mounie, Pereira Lage.
Pelatih: Eric Roy.
Catatan Pertemuan di Ligue 1
PSG menang: 20
Seri: 11
Brest menang: 3.
5 Pertemuan Terakhir
29-10-2023 Brest 2-3 PSG (Ligue 1)
12-03-2023 Brest 1-2 PSG (Ligue 1)
10-09-2022 PSG 1-0 Brest (Ligue 1)
16-01-2022 PSG 2-0 Brest (Ligue 1)
21-08-2021 Brest 2-4 PSG (Ligue 1).
5 Pertandingan Terakhir PSG (M-M-M-M-M)
21-12-23 PSG 3-1 Metz (Ligue 1)
04-01-24 PSG 2-0 Toulouse (Trophee des Champions)
08-01-24 Revel 0-9 PSG (Coupe de France)
15-01-24 Lens 0-2 PSG (Ligue 1)
21-01-24 Orleans 1-4 PSG (Coupe de France).
5 Pertandingan Terakhir Brest (M-M-M-M-M)
17-12-23 Nantes 0-2 Brest (Ligue 1)
21-12-23 Brest 4-0 Lorient (Ligue 1)
06-01-24 Brest 1-0 Angers (Coupe de France)
14-01-24 Brest 2-0 Montpellier (Ligue 1)
20-01-24 Trelissac 1-2 Brest (Coupe de France).
Prediksi skor akhir: PSG 2-0 Brest.
Anekaberitasports – Klub Premier League, Liverpool dipastikan akan punya pelatih baru di musim 2024/2025. Pasalnya Jurgen Klopp telah memutuskan untuk mundur sebagai […]
Bola Internasional Hot TopicAnekaberitasports – Klub Premier League, Liverpool dipastikan akan punya pelatih baru di musim 2024/2025. Pasalnya Jurgen Klopp telah memutuskan untuk mundur sebagai pelatih Liverpool.
Kepastian itu disampaikan sendiri oleh sang pelatih sendiri beberapa saat yang lalu. Ia menyebut bahwa ia mulai kehabisan energi untuk menangani Liverpool sehingga ia memutuskan ini akan jadi musim terakhirnya di Anfield.
Kepergian Klopp tentu menyisakan lubang besar di Liverpool mengingat Klopp sudah membangun fondasi kesuksesan Liverpool dalam sembilan tahun terakhir.
Nama pertama yang berpotensi besar jadi pelatih baru Liverpool adalah Steven Gerrard.
Sebagai pemain, Gerrard merupakan ikon Liverpool. Ia menghabiskan hampir seluruh karirnya bersama The Reds dan membawa Liverpool memenangkan beberapa trofi prestisius, sehingga ia tahu betul luar dan dalam dari tim asal Merseyside itu.
Catatan manajerial Gerrard juga tidak begitu buruk. Ia pernah melatih klub EPL bersama Aston Villa dan ia pernah membawa Rangers menjuarai Liga Skotlandia. Jadi ia bisa jadi kandidat yang diperhitungkan sebagai manajer baru Liverpool.
Opsi kedua yang bisa dilirik oleh Liverpool untuk menggantikan Klopp adalah Thomas Frank.
Frank merupakan sosok di balik keberhasilan Brentford promosi ke EPL. The Bees menjelma menjadi kuda hitam yang berbahaya di EPL sejak ditangani Frank.
Memiliki gaya bermain yang atraktif, Frank bisa membuat para Kopites terpesona, apalagi pelatih asal Denmark itu juga piawai mengembangkan pemain muda.
Jika ada satu nama yang paling cocok menggantikan Klopp untuk saat ini adalah Xabi Alonso.
Sama seperti Gerrard, Alonso juga pernah menghabiskan beberapa tahun karirnya sebagai pemain Liverpool. Ia juga memperkuat banyak klub top Eropa saat masih aktif bermain sehingga pengalaman itu bisa ia tularkan di Liverpool.
Sebagai manajer, Alonso saat ini mencuri perhatian setelah membawa Bayer Leverkusen jadi satu-satunya tim di lima liga top Eropa yang belum tersentuh kekalahan. Ia berada di ambang menjadikan Die Werkself menyudahi dominasi Bayern Munchen di Bundesliga. Jadi ia opsi terbaik yang bisa dimiliki Liverpool saat ini.
Pelatih lain yang bisa jadi opsi pengganti yang bagus untuk Liverpool adalah Roberto De Zerbi.
De Zerbi dua musim ini mencuri perhatian di Premier League. Ia berhasil menyulap Brighton menjadi tim yang tangguh di Premier League.
De Zerbi juga memiliki gaya bermain progresif di mana ia juga pandai mengembangkan bakat-bakat muda di Brighton. Jadi ia bisa membangun fondasi baru untuk Liverpool pasca ditinggal Klopp.
Nama berikutnya yang bisa direkrut Liverpool untuk menggantikan Jurgen Klopp adalah Julian Nagelsmann.
Nagelsmann punya reputasi sebagai salah satu pelatih muda cemerlang di Eropa dalam lima tahun terakhir. Pekerjaannya di Hoffenheim, RB Leipzig dan Bayern Munchen mencuri perhatian banyak pihak.
Pelatih yang dijuluki pelatih jenius itu kontraknya di Timnas Jerman akan berakhir di musim panas nanti dan posisinya kemungkinan akan digantikan oleh Klopp. Jadi Nagelsmann
Opsi berikutnya yang bisa dijajal Liverpool sebagai penggati Jurgen Klopp adalah Pep Lijnders.
Lijnders adalah tangan kanan Jurgen Klopp di Liverpool. Ia sudah mendampingi sang pelatih dalam beberapa tahun terakhir.
Jika Lijnders terpilih menjadi manajer Liverpool, maka The Reds tidak perlu mengulang segalanya dari awal. Karena ia bisa melanjutkan apa yang sudah dikerjakan Klopp.
Namun masalahnya dalam pernyataan resmi Liverpool, Lijnders dikonfirmasi juga akan cabut karena ia ingin mengejar karir di dunia manajerial. Mungkin manajemen Liverpool bisa meyakinkan Lijnders untuk tetap bertahan di Liverpool dan jadi pengganti Klopp.
Opsi terakhir yang bisa jadi pelatih baru Liverpool adalah Xavi Hernandez.
Baik sebagai pemain atau pelatih, Xavi dikenal sebagai sosok yang jenius. Di tengah-tengah kesulitan ekonomi, ia berhasil membawa Barcelona menjuarai La Liga di musim lalu.
Xavi juga dikenal punya gaya bermain yang cantik. Jadi ia bisa membuat Liverpool tetap tampil atraktif di musim depan.
Kans Liverpool merekrut Xavi juga terbuka karena sang pelatih saat ini terancam dipecat Barcelona karena serangkaian hasil buruk yang mereka terima.
Anekaberitasports – Manajer Chelsea Mauricio Pochettino tidak meragukan kemampuan Armando Broja. Pochettino pun membandingkan situasi Broja dengan […]
BlogAnekaberitasports – Manajer Chelsea Mauricio Pochettino tidak meragukan kemampuan Armando Broja. Pochettino pun membandingkan situasi Broja dengan bomber Bayern Munchen Harry Kane ketika masih muda.
Broja saat ini masih belum menjadi striker pilihan utama Chelsea. Ia bersaing ketat dengan Nicolas Jackson dan Christopher Nkunku di lini serang The Blues.
Namun, situasi yang terjadi di Chelsea saat ini menguntungkan Broja. Jackson membela Senegal di Piala Afrika dan Christopher Nkunku mengalami masalah cedera.
Pada musim ini, Broja sudah memainkan 18 pertandingan di semua kompetisi. Penyerang asal Albania itu mencetak dua gol dan satu assist dari penampilannya tersebut.
Pochettino memiliki keyakinan kalau Broja bisa menjadi striker top. Namun, proses untuk menuju ke sana tentu saja membutuhkan waktu.
“Semua striker terhebat membutuhkan waktu ketika mereka masih muda. Mereka perlu menemukan keseimbangan mereka sendiri. Tapi saya tetap yakin dia punya potensi menjadi striker luar biasa,” kata Pochettino.
“Prosesnya membutuhkan waktu. Saya selalu membandingkannya dengan Harry Kane. Dia dipinjamkan ke Leyton Orient, Norwich dan menghabiskan waktu menemukan keseimbangan aslinya.
“Dalam enam bulan pertama kami, dia mulai tampil hanya pada bulan Desember dan Januari, dan saat itulah kami mulai melihat potensi sebenarnya.”
Broja sudah pulih dari cedera lutut parah yang dideritanya pada musim lalu. Pochettino mengatakan tidak muda untuk kembali ke performa terbaiknya setelah mengalami cedera parah.
“Dia adalah pemain yang mengalami cedera parah musim lalu, dia harus melupakannya, itu selalu sulit,” lanjutnya.
“Dan kami di Chelsea, dia mencoba memberikan yang terbaik dibandingkan dengan striker terhebat seperti [Didier] Drogba, [Jimmy Floyd] Hasselbaink atau lainnya. Itu selalu sulit bagi seorang pemain muda.”
Masa depan Broja di Chelsea sedang menjadi bahan spekulasi. Pochettino menegaskan Broja harus belajar menghadapinya jika ingin mencapai level pemain seperti Kane.
“Ini adalah bagian dari bisnis, bagian dari sepak bola. Jika Anda ingin berada di Chelsea… Saat Anda tampil bagus dan mencetak gol, Anda berada di sana; jika Anda tidak mencetak gol, Anda berada di sana. Jika Anda bermain, Anda berada di sana. Namun jika Anda tidak bermain, Anda ada di sana,” ujar Pochettino.
PPada akhirnya, Anda tidak bisa melarikan diri. Jika kita ingin mendapatkan semua keuntungan berada di klub sepak bola ini, Chelsea, kita harus menerima bahwa ini adalah tanggung jawab yang sangat besar, dan ini bisa terjadi. Anda akan selalu dihakimi. Itu normal. Ini adalah tugas kami.
“Jika Anda ingin berkecimpung dalam bisnis ini dan bermain sepak bola, ambillah tanggung jawab untuk bermain, Anda harus menerima bahwa inilah bisnisnya. Jika Anda seorang pelatih, anggota staf, atau pemain dan tidak dapat menghadapi atau mengatasi tekanan, sulit untuk berada di puncak. Anda bisa bermain sepak bola, tapi mungkin tidak pada level ini.”
Anekaberitasports – Spekulasi masa depan Claudio Echeverri resmi berakhir. Bintang Timnas Argentina U-17 itu resmi berlabuh di Manchester City. Dua bulan terakhir, […]
Bola Internasional Transfer NewsAnekaberitasports – Spekulasi masa depan Claudio Echeverri resmi berakhir. Bintang Timnas Argentina U-17 itu resmi berlabuh di Manchester City.
Dua bulan terakhir, Echeverri memang lagi naik daun. Ia menarik perhatian banyak pemandu bakat berkat penampilan ciamiknya di Piala Dunia U-17 2023.
Disebut-sebut jadi titisan Lionel Messi, banyak klub-klub top Eropa berminat pada jasanya. Namun hari ini, spekulasi masa depan Echeverri resmi berakhir.
Klub Premier League, Manchester City resmi mengumumkan bahwa mereka berhasil mendatangkan pemuda berusia 18 tahun itu telah menjadi pemain mereka.
Melalui laman resmi mereka, Manchester City resmi mengumumkan keberhasilan mereka merekrut Echeverri.
Pemuda 18 tahun itu telah dilepas River Plate ke The Cityzens. Sang gelandang serang mendapatkan kontrak jangka panjang di Etihad Stadium.
Ia dikonfirmasi akan membela Manchester Biru itu hingga tahun 2028 mendatang.
Dalam rilis resmi mereka, City juga mengonfirmasi bahwa Echeverri tidak langsung bergabung dengan mereka.
Sang pemuda akan dipinjamkan lagi ke River Plate. Di mana ia akan membela klub masa kecilnya itu selama tahun 2024 ini.
Sang pemuda dijadwalkan baru pindah ke Etihad Stadium di Januari 2025 mendatang.
Menurut rumor yang beredar, Manchester City mengeluarkan uang yang tidak terlalu banyak untuk merekrut Echeverri dari River Plate.
The Cityzens membayar sekitar 25 juta Euro ke River Plate untuk jasa sang pemuda.
Anekaberitasports – Timnas Bahrain berhasil memastikan diri lolos ke babak 16 Besar Piala Asia 2023. Berhadapan dengan Timnas Yordania, Bahrain […]
Bola Indonesia Bola Internasional Hot Topic TournamentAnekaberitasports – Timnas Bahrain berhasil memastikan diri lolos ke babak 16 Besar Piala Asia 2023. Berhadapan dengan Timnas Yordania, Bahrain berhasil menang dengan skor tipis 1-0.
Satu-satunya gol yang tercipta di laga ini dilesakkan oleh mantan striker Persija Jakarta, Abdulla Yusuf Helal.
Berkat hasil ini Bahrain mengamankan tiket ke babak 16 besar sebagai juara grup E. Sementara Yordania harus turun ke peringkat tiga.
Pertandingan yang digelar di Khalifa International Stadium itu berjalan sengit. Kedua tim sama-sama butuh kemenangan untuk memastikan tempat di babak 16 besar.
Pertandingan ini berjalan dengan sangat ketat. Kedua tim mencoba untuk saling menekan dan mencetak gol.
Yordania unggul dalam penguasaan bola. Namun justru Bahrain yang berhasil mencetak gol terlebih dahulu di menit ke-34. Abdulla Yusuf Helal berhasil mengoyak gawang Yordania memanfaatkan umpan dari Ali Madan. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Bahrain dan kedudukan ini bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua jalannya pertandingan semakin sengit. Yordania mencoba untuk menyamakan kedudukan namun Bahrain bertahan dengan solid.
Bahrain mampu mempertahankan kedudukan ini hingga akhir laga dan mereka berhasil lolos ke babak 16 besar.
Berkat hasil ini, kans Timnas Indonesia untuk lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Pasalnya Yordania turun ke peringkat tiga klasemen grup E. Sementara ini mereka menjadi peringkat tiga terbaik sementara ini.
Alhasil nasib Indonesia akan ditentukan di pertandingan Kirgistan vs Oman.
Timnas Yordania (3-4-2-1): Abu Lalla; Al-Ajalin, Bani Yassen, Nasib; Abu Hashish, Hasa, Awad, Shelbaieh; Olwan, Jalboush; Al-Naimat
Pelatih: Hussein Ammouta
Timnas Bahrain (4-2-3-1): Lutfalla; Al Khalasi, Al Hayam, Baqer, Hasan; Al-Hardan, Al-Shaikh; Marhoon, Al Aswad, Madan; Yusuf
Pelatih: Juan Antonio Pizzi